Pemuda adalah suatu generasi yang dipundaknya terbebani
berbagai macam – macam harapan, terutama dari generasi lainnya. Hal ini dapat
dimengerti karena pemuda diharapkan sebagai generasi penerus, generasi yang
akan melanjutkan perjuangan generasi sebelumnya, generasi yang mengisi dan
melanjutkan estafet pembangunan. Anggapan itu merupakan beban moral yang
ditanggung bagi pemuda untuk memenuhi tanggung jawab yang diberikan generasi
tua. Selain memikul beban tersebut pemuda juga dihadapkan persoalan-persoalan
diantaranya kenakalan remaja, ketidak patuhan pada orang tua/guru, kecanduan
narkotika, frustasi, masa depan suram, keterbatasan lapangan kerja dan masalah
lainnya. Seringkali pemuda dibenturkan dengan “nilai” yang telah ada jika
mereka berkelakuan di luar nilai tersebut.
Proses kehidupan yang dialami oleh para pemuda Indonesia
tiap hari baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat membawa
pengauh yang besar pula dalam membina sikap untuk dapat hidup di masyarakat.
Proses demikian itu bisa disebut dengan istilah sosialisasi, proses sosialisasi
itu berlangsung sejak anak ada di dunia dan terus akan berproses hingga
mencapai titik kulminasi.
Peranan pemuda dalam sosialisi bermasyrakat sungguh menurun
dratis, dulu bisanya setiap ada kegiatan masyarakat seperti kerja bakti,
acara-acara keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam
menyukseskan acara tersebut adalah pemuda sekitar. Pemuda sekarang lebih suka
dengan kesenangan, selalu bermain-main dan bahkan ketua RT/RW nya saja dia tidak
tahu.
Kini pemuda pemudi kita lebih suka peranan di dunia maya
ketimbang dunia nyata. Lebih suka nge Facebook, lebih suka aktif di mailing
list, lebih suka di forum ketimbang duduk mufakat untuk kemajuan RT, RW,
Kecamatan, Provinsi bahkan di tingkat lebih tinggi adalah Negara.
Selaku Pemuda kita dituntut aktif dalam kegiatan-kegiatan
masyarakat, sosialisasi dengan warga sekitar. Kehadiran pemuda sangat
dinantikan untuk menyokong perubahan dan pembaharuan bagi masyarakat dan
negara. Aksi reformasi disemua bidang adalah agenda pemuda kearah masyarakat
madani. Reformasi tidak mungkin dilakukan oleh orang tua dan anak-anak.
Sumber:
0 komentar:
Post a Comment